Sabtu, 30 Oktober 2010

HEBOH!!DITEMUKAN GUNUNG RAKSASA DI DASAR LAUT SULAWESI

Sebuah gunung berapi raksasa di dasar laut di Sangihe, Sulawesi Utara dipetakan oleh ekspedisi gabungan ahli dari Amerika Serikat dan Indonesia.
Gunung ini diperkirakan memiliki ketinggian 10 ribu kaki atau lebih dari 3.000 meter. 

 Posisinya terletak di kedalaman 18.000 kaki di perairan Kepulauan Kawio, Sulawesi Utara. Penemuan gunung ini merupakan bagian dari ekspedisi dari Kapal Okeanos milik National Oceanic and Atmospheric Administration. Ekspedisi ini telah memetakan 2.400 mil persegi dasar laut di Indonesia atau seluas Delaware. Ekspedisi ini akan selesai pada 24 Agustus mendatang.  Gunung berapi dalam laut ini terdeteksi dalam ekspedisi bersama ilmuwan Indonesia dan ilmuwan Amerika Serikat dari National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) yang berada di bawah naungan Departemen Perdagangan AS.



Para peneliti menggunakan sistem sonar dan peralatan robotik, remotely operated vehicle (ROV) yang dilengkapi kamera beresolusi tinggi untuk mengeksplorasi dasar laut Sulawesi.

Gelembung keluar dari gunung Mahangetang di bawah laut di Siau, Sulawesi (Antara/ Basrul Haq)

"Ini gunung api yang besar, lebih tinggi dari gunung lain di Indonesia, kecuali tiga atau empat lainnya," kata Jim Holden, kepal peneliti Amerika Serikat, seperti dimuat laman Guardian.

Para ilmuwan berharap peta dan video yang dihasilkan akan jadi batu pijakan bagi peneliti lain untuk melanjutkan temuan yang masih awal ini

Penemuan gunung bawah laut di perairan Indonesia ini bukan kali pertamanya.

Mei 2009 lalu, gunung api raksasa berdiameter 50 kilometer dengan ketinggian 4.600 meter ditemukan di kawasan perairan barat Sumatera.





Jumat, 29 Oktober 2010

BRUG KALI COMAL

Jembatan ini trletak di antara comal  bag timur,dan ujunggede bag barat.
Jembatan ini membentang di jalan pantura.Jembatan ini di bangun tgl berapa saya kurang paham........cz saya lg umroh..........:P

Kamis, 28 Oktober 2010

Revolusi Kaset Pita ........ sebuah eksperiman yang mencengangkan saya sendiri

Kaset..... yang dulu kita ampe bela- belain gag bayar spp n duite buat beli ntu kaset demi dengerin lagunya stinky ato agak keras dikit lagunnya bang haji Rhoma irama. Kaset tu emang barang jadul bro,, mungkin ente- ente uda buang tu barang ato uda buat ganjel pintu, tapi ada cra yahud bro buat fungsi'in tu Kaset. Menurut sumber yang katanya akurat ne kaset yang uda jadul n buluk bisa kita renovasi ato Vulkanisir menjadi Barang yang aduhai bro....... yap... kita bisa modip ni barang jadi barang yang lebih berguna dari pada buat ganjel pintu.... kita simak ya....

  1. Kita modif jadi Plesdisc...hehehehe




2. Kita modif jadi Port USB.....




Nah pengen tau gimana ntu Kaset jadi barang kayak gitu,,, ehmmmmmm jawabannya ...MENEKETEHE...........
tanya aja ama mbah Google... ^_^

Selasa, 26 Oktober 2010

KEMANAKAH MBAH MARIJAN?????

SELASA, 26 OKTOBER 2010 | 22:44 WITA
KALIURANG, TRIBUN-TIMUR.COM - Nasib juru kunci Gunung Merapi yakni Mbah Maridjan hingga kini belum diketahui. Dua tim SAR dikerahkan untuk mencari sekaligus mengevakuasi Mbah Maridijan yang tinggal di Dusun Kinahrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.
Dari pantauan Tribunnews.com, dua tim SAR menggunakan mobil offroad dikerahkan untuk menjemput Mbah Maridjan. Selain itu, Tim SAR juga akan menjemput satu warga lain yakni Pak Poimin yang tak lain tokoh masyarakat di Desa Kepuhardjo, Cangkringan, Sleman.
Informasi yang dikumpulkan Tribunnews.com,sebelum terjadi letusan Gunung Merapi pada pukul 17.02 WIB, sebenarnya sudah dilakukan evakuasi. Satu jam sebelum meletus, sirine telah dibunyikan dan warga berduyun-duyun meninggalkan kampung.
Namun Mbah Marijan dan Pak Poimin, menurut warga tetap bertahan di desanya yang jaraknya sekitar 3 kilometer dari puncak Merapi.
Kepala BPPTK Subandriyo mengatakan, letusan Gunung Merapi terjadi tepat pukul 17.02 WIB. Saat letusan terjadi, Merapi juga menyemburkan awan panas berikut material panas berupa kerikil dan debu panas.
Puluhan orang kini mengalami luka akibat melepuh dan sesak napas. Satu orang bayi berumur 2 bulan tewas karena sesak napas akibat menghirup abu vulkanik dari letusan Gunung Merapi


"Rumah Mbah Mardijan terbakar," kata sesepuh Desa Kinahrejo, Mulyono di lokasi pengungsian di Harjobinangun, Sleman, Senin (26/10/2010).

Dia menjelaskan, namun demikian belum bisa dipastikan apakah Mbah Maridjan dan sejumlah wartawan selamat dari awan panas.

"Terakhir kondisi mereka di Masjid Kinahrejo, semoga saja selamat," tambahnya.

Namun diakui Mulyono kondisi di sekitar masjid sudah terbakar. "Di luar panas, semua terbakar, saya tidak tahu persis kondisi yang di sana," tutupnya.







HASIL KOPI PASTE.......JUJUrr

Senin, 25 Oktober 2010

sysmex KX21N HEMATOLOGY ANALYSER

  Sysmex Corporation (HQ: Kobe, Japan; President: Hisashi Ietsugu) announced today the launch of its automated hematology analyzer XE-5000 ("XE-5000") in Europe as the new model of the XE Series, which is its main product line. The XE-5000 not only incorporates software for measuring immature cells*1 as a basic feature, but also has a new feature enabling it to measure low concentrations of blood cells in body fluids, thus meeting a wide range of customer needs, from screening to more specialized testing. The XE-5000 will be marketed in many regions worldwide such as U.S., starting with Europe in February 2007.
  A hematology (blood cell count) test is performed to determine the number of red blood cells and leukocytes in the blood, to distinguish immature cells (which normally do not appear in blood) from normal blood cells present in the blood, and to count them. Conventionally, immature cells are detected primarily by microscopy, but automatic testing devices are being developed using recent technological innovations.
  Sysmex has developed various techniques and marketed many products in the hematology field since its foundation. In 1999, we brought the automated hematology analyzer XE-2100 to the market as our flag-ship model, and have continued to provide tests with added value, such as networking function, improved test quality, and analytical technology for immature cells, to meet the diverse needs of our customers. In addition to the basic functions of the XE-2100 necessary for automatic, efficient, and effortless screening (tests to distinguish abnormal from normal cells), we have developed software for more specialized tests, including detection and measurement of immature cells, and have provided these as optional products.
  The XE-5000, which we are introducing to the market, integrates the hematology testing technology that we have developed to date. It is the first device in this industry that incorporates software for the measurement of immature cells as a standard function with a high demand in overseas market, and is capable of performing highly specialized tests. The software allows counting of immature cells as well as red blood cells and leukocytes in the blood and, thus, makes the XE-5000 useful for the diagnosis of diseases such as leukocyte, erythrocyte and thrombocyte lineage as well as for stem cell transplantation for the treatment of leukemia and other diseases. These valuable test items support disease management as well as screening, and allow for more specialized investigations.
  Furthermore, the addition of the ability to measure low concentrations of blood cells in body fluids means that there is now a fully automatic measurement technique available to replace a process that currently takes 60 minutes by microscopy with a two-minute automated process. Blood cell counting in body fluids*2 is performed in addition to routine blood tests in patients who may have diseases such as meningitis. XE-5000 saves testing time and labor, including pretreatment, and is also useful in emergency medicine situations.
  Sysmex will continue to develop products that meet the patients' needs, and we will expand our horizons from screening to the new field of disease management, providing optimal medical care to individual patients, and contributing to improvements in patient QOL*3.
Name: Automated hematology analyzer XE-5000
Target markets: Overseas market
Launch (scheduled): To be released, initially in Europe in February 2007.
*Marketing planning in other regions is now being created.
Features:
- Incorporating software for the measurement of immature cells as standard functions.
- The function of measuring low concentrations of blood cells in body fluids has been added.
* The measurement items and software mentioned in the text and notes below include those not sold in some regions.

*1: Software for the measurement of immature cells
 -  XE IG master: Quantification of immature granulocytes
 -  XE HPC master: Detection of hematopoietic precursor cells
 -  XE IPF master: Calculation of the percentage of immature platelets
 -  XE RET master: Calculation of the reticulocyte hemoglobin level

*2: Body fluids
 -  Cerebrospinal fluid (CSF): Fluid that circulates through the space surrounding the spinal cord and brain.
 -  Pleural fluid: Fluid retained around the lungs.
 -  Peritoneal fluid: Fluid retained in the abdominal cavity.
 -  Synovial fluid: Mucus that lubricates joint movements.
*3: Quality of life (QOL)
  Quality of life is defined as the degree to which the person lives a satisfactory life while retaining their human dignity. It has recently become important to provide more patient-oriented medical care, so that following treatment, patients are able to restore their vital energy inherent in the body and lead a more comfortable life.
 BILA ADA YANG MINAT BISA HUB. +6288215035470

Sabtu, 23 Oktober 2010

KHASIAT DAUN SIRIH


Daun sirih sangat terkenal karena khasiatnya yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, yaitu dari mimisan (keluar darah dari hidung) sampai dengan diare dan sakit gigi

  • Mimisan
Ambil daun sirih satu lembar, gulung sambil di tekan agar keluar minyaknya lalu gunakan untuk menyumbat hidung yang mengeluarkan darh
  • Diare
Ambil 4 - 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa.
Tumbuk semua bahan bersama-sama sampai halus, lalu gosokkan pada bagian perut. Ulangi sampai sembuh
  • Sakit gigi
Pengobatan: Di kumur
1. daun sirih direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih lalu dinginkan air rebusan tersebut.
Gunakan air rebusan untuk berkumur. Diulang secara teratur sampai sembuh.
2. Ambil 2 lembar daun sirih yang telah diremas, garam secukupnya.

Caranya, bahan tersebuh diseduh dengan air panas sebanyak 1 gelas, kemudian aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin. Air tersebut digunakan untuk berkumur.

  • Alergi
Pengobatan: luar, di oleskan pada bagian yang gatal
Bahan: 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih.

Caranya, semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama hingga halus, kemudian digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.

  • Bronkhitis
Ambil 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu.

Caranya, daun sirih dirajang halus, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, lalu disaring. Air rebusan diminum 3 kali sehari, masing-masing 3 sendok makan.

  • Keputihan
Ambil 7 - 10 lembar daun sirih.

Caranya, daun sirih direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Saat masih hangat, air rebusan daun sirih tersebut dipakai untuk membasuh dan membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.

Jumat, 22 Oktober 2010

Suhu Danau Tertua di Dunia Makin Panas

VIVAnews - Danau Tanganyika, danau tertua kedua dan terdalam kedua di dunia, saat ini lebih hangat dibandingkan dengan kondisi temperatur pada 1.500 tahun lalu.

Inilah sebuah analisis baru yang dirilis oleh sebuah tim peneliti seperti ditulis di livescience.com pada Minggu, 16 Mei 2010.

Danau yang terletak di Afrika Timur ini telah mengalami pemanasan yang belum pernah terjadi sebelumnya selama lebih dari satu abad terakhir. Bahkan, suhu di permukaan perairan juga mencapai rekor terpanas. Air hangat yang terkait dengan penurunan produksi ikan, kemungkinan akan berdampak pada stok  ikan dimana jutaan orang yang bergantung pada danau ini.

Danau ini terbentuk ketika dua keping kerak benua terbelah, kemudian meluas hingga akhirnya menjadi cekungan selama jutaan tahun. Keretakan ini merupakan bagian dari celah raksasa di Afrika yang pada akhirnya disebut-sebut bisa menciptakan laut baru.
Kini, usia danau Tanganyika sekitar 13 juta tahun dengan kedalaman hampir satu mil atau 1,5 kilometer. Ini adalah danau terdalam kedua di dunia, setelah Danau Baikal di Siberia dengan kedalaman 1,64 kilometer.

Para peneliti mengambil sampel inti dari dasar danau, yang meletakkan sebuah sejarah suhu danau pada 1.500 tahun lalu. Ini adalah rekaman pertama terkait perubahan suhu danau dalam rentang waktu tersebut.

Saat diukur pada 2003, tingkat suhu rata-rata danau adalah 78,8 derajat Fahrenheit (26 derajat Celcius). Ini adalah suhu danau paling hangat dalam periode 1.500 tahun tersebut.

Danau Tanganyika juga mengalami perubahan suhu terbesar pada abad ke-20. Bahkan, perubahan suku tersebut telah mempengaruhi ekosistem unik yang terjadi secara alami. Biasanya, rantai makanan secara alami terangkat dari bagian kedalaman danau bergerak ke atas yang menjadi sumber makanan dan kehidupan bagi ikan-ikan.

"Data kami menunjukkan hubungan yang konsisten antara suhu permukaan danau dan produktivitas (seperti stok ikan)," kata ahli geologi, Jessica Tierney dari Brown University. "Ketika danau semakin hangat, kami perkirakan produktivitas ikan akan menurun. Itu akan mempengaruhi industri perikanan."

Pemanasan global diduga menjadi biang keladi produktivitas danau menurun karena telah menciptakan perbedaan kepadatan air secara mencolok. Air di permukaan menjadi jauh lebih hangat daripada air di kedalaman.
Secara alamiah, air dingin lebih padat daripada air hangat. Kini, air permukaan yang jauh lebih hangat dan kurang padat cenderung untuk menolak atau bercampur dengan air dingin di bawahnya. Ini mengakibatkan angin lebih sulit untuk mengaduk air, siklus nutrisi atau makanan, hingga oksigen antara bagian permukaan dengan bagian dalam danau.

Sejauh ini sekitar 10 juta orang tinggal dekat danau. Mencari ikan adalah mata mata pencaharian dan sumber makanan utama bagi penduduk di sekitar danau. Menurut laporan Proyek Keanekaragaman Hayati Danau Tanganyika pada 2001, sekitar 200.000 ton ikan sarden dan empat spesies ikan lainnya dipanen setiap tahun dari danau ini.

Danau Tanganyika berbatasan dengan Burundi, Republik Demokratik Kongo, Tanzania, dan Zambia. Menurut United Nations Human Development Index, empat negara tersebut termasuk dalam kategori negara-negara termiskin di dunia.